Tak Hanya Sawit, Sarang Burung Walet Jadi Komoditas Ekspor Unggulan Mamuju Tengah

3 Kilogram Sarang Burung Walet dari Pasangkayu Dikirim ke Jakarta
Ilustrasi sarang burung walet. Foto: Istimewa

Topoyo, SULBARKINI.com – Komoditas ekspor unggulan Kabupaten Mamuju Tengah tak hanya kelapa sawit dan turunannya. Akan tetapi meliputi kepiting, udang, bandeng, hingga sarang burung walet.

Hal itu diungkapkan Penanggung Jawab Satuan Pelayanan Pasangkayu Balai Karantina Sulawesi Barat, I Gusti Bagus Ari Purwanda.

“Setelah melakukan koordinasi diperoleh informasi bahwa komoditas ekspor unggulan di Mamuju Tengah yaitu sawit dan turunannya, kepiting, udang, bandeng, dan sarang burung walet,” sebut Bagus Ari, Sabtu (3/2/2024).

Ia menyatakan Balai Karantina Sulbar akan mendorong komoditas unggulan tersebut melalui pelayanan sertifikasi karantina sebagai salah satu persyaratan ekspor.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Mamuju Tengah Azkary berharap koordinasi dengan Balai Karantina Sulbar dapat menggali potensi ekspor lainnya yang ada di Mamuju Tengah sehingga menambah nilai jual komoditas yang dimaksud.

Baca Juga:  Gelar Pasar Murah, Dinas Ketapang Pasangkayu Mendapat Apresiasi Bupati

“Ekspor tersebut tentu saja dapat menambah pendapatan daerah dan meningkatkan kesejahteraan bagi para petani, peternak maupun pelaku usaha lainnya,” sebut Azkary.

Secara terpisah, Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Sulawesi Barat (Karantina Sulbar) Umar menyebutkan, pihaknya memfasilitasi perdagangan internasional baik itu ekspor maupun impor.

“Sertifikasi karantina menjadi salah satu persyaratan untuk memastikan komoditas yang diekspor maupun impor terbebas dari hama penyakit hewan, ikan, dan tumbuhan,” pungkas dia. []