Pemprov-DPRD Sulbar Setujui RAPBD Perubahan 2022

Pemprov-DPRD Sulbar Setujui RAPBD Perubahan 2022
Pemprov-DPRD Sulbar Setujui RAPBD Perubahan 2022
Ketua DPRD Sulawesi Barat Sitti Suraidah Suhardi dan Sekprov Sulbar Muhammad Idris. Foto: Dok. Pemprov Sulbar

Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat bersama DPRD Sulawesi Barat telah menyetujui Rancangan APBD Perubahan (RAPBDP) tahun 2022.

Persetujuan terhadap Perubahan APBD tersebut dilaksanakan melalui rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Sulbar Sitti Suraidah Suhardi bersama Sekertaris Daerah Provinsi Sulbar Muhammad Idris, di ruang paripurna DPRD Sulbar, Rabu (28/9/2022). Rabu 28 September 2022.

Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar Muhammad Idris mengatakan, penandatangan yang telah dilakukan merupakan bentuk kerja sama antar Pemerintah Provinsi dan DPRD.

Olehnya itu, ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD yang telah melakukan pembahasan secara bersama baik di Banggar dan di Komisi.

“Penyusunan bersama yang dilakukan telah disesuaikan dengan arah kebijakan pembangunan prioritas. Pembahasan juga telah dilakukan secara transparan,” kata Idris.

Baca Juga:  Pj Gubernur Zudan Arif Akui Keramahan Masyarakat Bikin Dirinya Betah di Sulbar

Ia juga mengatakan, berdasarkan hasil kesepakatan yang dilakukan pendapatan daerah setalah ditetapkan yaitu sebesar Rp. 1. 854.224.796.949. meningkat Rp 27 Miliar dari APBD pokok sebelumnya. Sementara Belanja Daerah Rp 2.164.532.563.986. meningkat Rp 148 juta.

“Sebagai tindak lanjut maka ranperda akan disampaikan ke Mendagri untuk dilakukan evaluasi sesuai amanat perundangan undangan,”lanjut Idris

Ia pun berharap, setelah ranperda ditetapkan maka seluruh OPD segera melakukan percepatan tanpa mengabaikan kualitas pelaksanaan yang dikerjakan di masing-masing OPD.

Ketua DPRD Sulbar, Sitti Suraidah Suhardi mengatakan setelah mendengarkan penjelasan dari hasil hasil pembahasan komisi yang dilakukan dan melakukan penandatangan bersama pemerintah provinsi.

“Pada prinsipnya kedua ranperda dapat disetujui menjadi perda,” kata Suraidah.

Baca Juga:  Bantuan Pertanian Besar-Besaran Diberikan Kepada Sulbar di Akhir Masa Jabatan Prof Zudan

Sumber : Humas Pemprov Sulbar