Mengaku Sering Di-bully, Seorang Pemuda di Papalang Tikam Teman Sekolah Hingga Meninggal

Korban Meninggal Akibat Mengalami 28 Tusukan

Mengaku Sering Di-bully, Seorang Pemuda di Papalang Tikam Teman Sekolah Hingga Meninggal
Pelaku HK diamankan Polresta Mamuju usai melakukan pembunuhan.

Mamuju, SULBARKINI.com – Warga Desa Topore, Kecamatan Papalang, Mamuju digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria muda di jalan pintas Topore-Toabo, pada Kamis, 9 Mei 2024, sekira Pukul 18.30 waktu setempat.

Awalnya, warga mengira korban Lakalantas karena mayat tersebut ditemukan tergeletak di pinggir jalan tak jauh dari sepeda motor Yamaha Jupiter MX tanpa plat miliknya.

Setelah menerima informasi dari masyarakat, petugas gabungan Polsek Kalukku dan Tim Resmob Polresta Mamuju bergerak cepat melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan informasi di TKP dan mengevakuasi korban ke Puskesmas terdekat.

“Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan Dokter Puskesmas luka korban bukan karna kecelakaan lalu lintas tetapi luka korban menunjukkan luka bekas tikaman senjata tajam di sekujur tubuh korban,” ujar Kapolresta Mamuju, Kombes Pol Iskandar.

Baca Juga:  Kasus Penipuan Investasi Tambang, Salah Satu Terdakwa Diduga Istri Polisi

Korban yang diketahui identitasnya bernama Fharil (18), yang beralamat di dusun Toansang Desa Bonda, mengalami luka tusukan pada bagian punggung sebanyak 11 tusukan, lengan kanan 2 tusukan, bahu kanan 2 tusukan, wajah sisi kanan 4 tusukan dan belakang kepala 9 tusukan.

“Alhamdulillah, Hanya dalam waktu 5 jam setelah dilakukan penyelidikan identitas terduga tersangka diketahui berinisial HK (18) dan dapat diamankan ditempat persembunyiannya,” ungkapnya.

Dari hasil pemeriksaan awal, terduga pelaku HK (18) mengakui telah melakukan penikaman sebanyak 28 kali tusukan dengan menggunakan sebilah badik terhadap korban hingga mengakibatkan meninggal dunia.

Kapolresta menambahkan, terduga pelaku melakukan penikaman terhadap korban hingga meninggal dunia karena merasa kesal dan dendam sering di bully oleh korban sewaktu masih sekolah bersama di SMK Papalang.

Baca Juga:  Pernah Dipenjara 1,5 Tahun karena Narkoba, Tuan Barong Kembali Ditangkap Polisi

“Kini terduga pelaku sudah kita amankan dan masih terus dilakukan pemeriksaan di ruangan satuan Reskrim Polresta Mamuju,” pungkasnya.