Mamuju, SULBARKINI.com – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-78, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) bekerja sama dengan Kepolisian Daerah (Polda) Sulbar telah melakukan peletakan rumpon di Pantai Teluk Mamuju, Sabtu, 22 Juni 2024.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Penjabat Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, serta Kapolda Sulbar, Irjen Pol Adang Ginanjar, beserta Forkopimda Sulbar.
Rumpon-rumpon buatan ini ditempatkan dengan tujuan untuk mengembangkan kawasan destinasi wisata memancing di Teluk Mamuju.
Kapolda Sulbar, Irjen Pol Adang Ginanjar, menjelaskan bahwa pemberian rumpon ini bukan hanya untuk memanfaatkan keindahan alam Sulbar namun juga sebagai upaya menjaga ekosistem laut yang semakin terancam.
“Dengan rumpon ini, kami berharap dapat membantu memulihkan karang-karang yang rusak di perairan Teluk Mamuju,” ujar Kapolda Adang Ginanjar.
Penjabat Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, menyambut baik langkah konkret yang dilakukan oleh Polda Sulbar. Menurutnya, rumpon ini tidak hanya akan menjadi habitat bagi ikan-ikan tetapi juga meningkatkan daya tarik pariwisata Sulbar, khususnya bagi para penggemar memancing.
“Hal ini juga sejalan dengan potensi alam Sulbar, termasuk matahari terbenam terpanjang yang bisa dinikmati secara gratis di sini,” tambah Bahtiar Baharuddin.
Rumpon-rumpon ini dibuat dari bahan-bahan daur ulang seperti knalpot kendaraan yang telah disterilkan sebelum ditenggelamkan ke perairan Teluk Mamuju. Penyelaman dan penempatan rumpon dilakukan oleh tim penyelam dari Polairud Polda Sulbar yang terlatih dan profesional.
Aksi ini merupakan bagian dari serangkaian kegiatan dalam memperingati HUT Bhayangkara ke-78, termasuk berbagai event lomba yang melibatkan peserta dari beberapa provinsi.
Kapolda Sulbar juga menggarisbawahi pentingnya pengembangan akses penerbangan yang memadai untuk mendukung pertumbuhan sektor pariwisata di Sulbar.
Dengan penyebaran rumpon ini, diharapkan Sulawesi Barat dapat semakin dikenal sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia, terutama dalam aktivitas memancing yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
(*)
