Mamuju, SULBARKINI.com – Personel Polresta Mamuju Bripda Zukryadi terseret sepeda motor hingga 10 meter saat hendak menangkap pelaku penyalahgunaan narkoba di depan SMA Negeri 1 Mamuju pada Sabtu (2/3/2024).
Wakil Kepala Satuan Reserse Narkoba Polresta Mamuju Iptu Muhammad Yusuf mengatakan, Zukryadi mengalami luka memar di punggung dan keseleo di lengan kanan akibat terseret sepeda motor dan saat ini dirawat di RS Bhayangkara Hoegeng Imam Santoso Polda Sulbar.
“Aksi heroik ini dilakukan saat akan meringkus seorang pemuda yang sudah dikantongi identitasnya melakukan penyalahgunaan narkoba,” ungkap Iptu Muhammad Yusuf, dalam keterangannya.
Menurut Yusuf, Bripda Zukryadi saat kejadian tergabung dalam tim Satgas Gakkum Operasi Antik Marano 2024.
Insiden ini berawal saat Tim Opsnal mendapat laporan dari masyarakat bahwa akan ada transaksi narkoba di depan SMAN 1 Mamuju.
Polisi yang melakukan penyelidikan sekitar pukul 14.00 WITA mendapati pelaku menguasai dan menggunakan obat terlarang tersebut.
“Tim berusaha menangkap pelaku, namun pada saat dilakukan penangkapan pelaku langsung tancap gas sepeda motornya sehingga Bripda Zukryadi hadang dengan melompati pelaku hingga terseret sekitar 10 meter,” ungkap Yusuf.
Dia menegaskan, Tim Satgas Gakkum Operasi Antik Marano terus melakukan pengejaran kepada pelaku yang sudah dikantongi identitasnya itu.
“Diimbau kepada pelaku agar menyerahkan diri,” ujar Iptu Muhammad Yusuf. (rls)
