Sulbar Kini, Mamuju – Mingkail (62) yang sejak kemarin menghilang terseret arus di Sungai Pokkang telah ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, siang tadi, Kamis 28 April 2022.
Tim SAR gabungan menemukan mayat korban terapung di Dusun Rarani, Desa Kabuloang, Kecamatan Kalukku, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar). Lokasi penemuannya berjarak 6 kilometer dari titik hilangnya korban.
Kapolsek Kalukku, Iptu Sirajuddin mengungkapkan, tim SAR gabungan menemukan korban pukul 13.30 wita. Saat ditemukan tubuh korban pucat, kulit terkelupas, dan terdapat memar. Diduga akibat benturan ketika korban terbawa arus.
“Posisi mayat mengapung di anak sungai, sekitar 6 kilometer dari titik awal jatuhnya korban,” kata Kapolsek Kalukku, Iptu Sirajuddin.
Kepala Basarnas Mamuju Muhammad Arif Anwar menjelaskan, korban dilaporkan hilang pada pukul 13.30 wita, kemarin.
Tim SAR gabungan dari Basarnas Mamuju, Polsek Kalukku, Koramil 1418-03/Kalukku, BPBD Mamuju dan warga setempat kemudian melakukan pencarian.
“Hari pertama nihil. Pencarian dilanjutkan pagi tadi pukul 08.00 wita. Korban kemudian ditemukan di pukul 13.30 wita. Dikarenakan arus sungai yang sangat kuat, korban terseret sampai 6 kilometer,” ungkap Muhammad Arif Anwar.
Dengan ditemukannya korban, kata dia, operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup pada pukul 14.30 wita. Muhammad Arif Anwar menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam operasi tersebut.
“Semoga sinergisitas dapat terus ditingkatkan dalam memberikan pelayanan jasa SAR yang maksimal bagi masyarakat,” tandasnya.
Jenazah korban telah serahkan ke keluarga dan rencananya akan dikebuminkan di TPU di Kecamatan Kalukku. (Awal Dion/Red)
