Mamuju, SULBARKINI.com – Politisi Partai Demokrat Suhardi Duka yang akrab disapa SDK mendapatkan mandat dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Sulawesi Barat (Pilgub) Sulbar November 2024 mendatang.
Penunjukan itu tertuang dalam surat tugas bernomor 39/INT/DPP.PD/X|I/2023 tertanggal 19 Desember 2023 yang ditandatangani Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya.
Surat tugas itu ditujukan kepada Suhardi Duka sebagai calon gubernur Sulbar.
Menanggapi hal itu, SDK yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Barat menyebutkan surat tugas tersebut berdasarkan hasil survei terhadap sejumlah kader Demokrat yang dianggap potensial untuk diajukan sebagai calon gubernur.
“Untuk saya di Sulbar masih membuka dua opsi, yakni Partai Demokrat bisa mengajukan cagub dan bisa juga mengajukan cawagub. Terserah nanti hasil lobi pasca-Pemilu 2024,” ungkap SDK melalui pesan WhatsApp, Kamis (11/1/2024).
Menurut Anggota DPR RI Dapil Sulbar ini, hasil pemilihan legislatif nantinya akan menjadi barometer setiap kader untuk menghitung peluang pada posisi strategis di daerah.
“Sekali lagi kita punya dua opsi, hasil pileg yang menentukan. Tapi yang pasti surat tugas itu telah memberikan peluang besar bagi saya,” pungkas SDK.
Selain Suhardi Duka, sejumlah kader Partai Demokrat mendapatkan surat tugas untuk maju dalam pemilihan kepala daerah di wilayah masing-masing.
Di antaranya Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman yang ditugaskan maju sebagai calon gubernur NTT, Anwar Hafid sebagai cagub Sulawesi Tengah, dan Abdul Faris Umlati sebagai cagub Papua Barat Daya.
Selanjutnya Nadalsyah ditugaskan sebagai calon gubernur Kalimantan Tengah, dan Mashur sebagai calon bupati di Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan.
