Mamuju, SULBARKINI.com – Penjabat Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Bahtiar Baharuddin, mengharapkan Kepulauan Balabalakang yang tadinya ibarat halaman belakang Provinsi Sulawesi Barat, menjadi halaman depan seiring keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Diketahui, secara administratif Kepulauan Balabalakang masuk dalam wilayah Kabupaten Mamuju, namun secara geografis kepulauan yang berada di tengah-tengah Selat Makassar ini lebih dekat dengan Pulau Kalimantan.
Bahtiar ingin Kepulauan Balabalakang yang berada di jalur Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II bisa menjadi rest area bagi kapal-kapal yang melintas.
“Jalur kapal ini kita upayakan banyak-banyak singgah di Kepulauan Balabalakang,” kata Bahtiar saat bertemu dengan masyarakat Kecamatan Kepulauan Balabakang di rumah jabatan Gubernur Sulbar, Sabtu (5/10).
Karena APBD Sulbar yang terbatas, Bahtiar menekankan untuk mendorong investasi, termasuk investor membangun pelabuhan, pusat logistik, industri pengolahan ikan, dan investasi lainnya.
Bahtiar menyatakan dirinya juga akan mengunjungi Kepulauan Balabakang dalam waktu dekat.
Mantan Kepala Desa Balabalakang, Mahmud Idris, menyampaikan terima kasih kepada Pj Gubernur Bahtiar atas perhatiannya terhadap Kepulauan Balabalakang.
Dia juga menyampaikan aspirasi warga untuk bisa memiliki legalitas atas tempat rumah tinggal mereka di Kepulauan Balabalakang.
“Ada beberapa pulau yang sebelumnya tak berpenghuni ini sudah mulai berpenghuni, kami harap perhatiannya,” pungkas Mahmud Idris. (*/adv)
