Sulbar Kini, Mamuju – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) barencana membangun tanggul pemecah ombak di Kecamatan Balabalakang, Mamuju, tahun ini.
Rencana itu diungkapkan Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar ketika meresmikan rumah singgah pelajar Balabalakang, pagi tadi.
Dalam sambutannya, Ali Baal mengaku akan membangun tanggul itu di Pulau Salissingan, Ambo, dan Pepoongan, Kecamatan Balabalakang. Anggarannya bersumber dari APBN 2022 senilai Rp 30 miliar.
“Insyaallah tahun ini kita kerjakan,” kata Ali Baal Masdar, Rabu 11 Mei 2022.
Ia tahu, pulau berpenghuni di Kecamatan Balabalakang berjumlah 10 hingga 11 pulau. Hanya saja, tidak semua pulau akan disasar pembangunannya. Alokasi anggaran dari BNPB tidak mampu mengakomodir seluruh pulau.
“Kan ada 11 di sana, kalau bisa 5 kita tanggul. Kalau tidak bisa, ya 3 dulu yang penting bagus pengerjaannya,” ujarnya.
Camat Balabalakang, Sunarjo berterima kasih atas kepedulian Gubernur Sulbar. Menurutnya, abrasi memang menjadi momok menakutkan bagi masyarakatnya selama ini. Dipicu jarak abrasi setiap tahunnya mencapai satu hingga dua meter.
“Ketika itu sampai berpuluh-puluh tahun itu bisa sampai 10-20 meter habis. Lambat laun pulau tersebut akan hilang,” ungkap Sunarjo.
Ia berharap, Pemprov Sulbar dan Pemkab Mamuju terus bersinergi guna membantu masyarakat yang tinggal di wilayah kepulauan Balabalakang.
“Kita berharap ada perhatian yang terus menerus kepada warga kami,” pungkasnya. (Awal Dion/Red).
